Jingga Renada

Jangan lupa bahagia Kamu Tataplah setiap kesulitan yang hinggap sebagai anugerah Yang akan segera terbang Menghiasi langit kedewasaan Tetaplah melangkah dengan tersenyum Sebab itu adalah penguatmu Tak apa jika dalam hati kamu begitu kesakitan Namun jangan pernah dengan sengaja kamu menunjukkannya Tapi itu tidak untuk ku aku tak akan pernah melarangmu menangis Bahuku akan selalu ada sampai tangisan terakhir mu Aku akan menunggu dengan jujur Sejujur rasa sakit mu dan s jujur perasaanku Aku tidak suka saat sibukmu Karna aku dilupakan Tapi aku lebih tidak suka saat senggangmu karna kau malah jadi sibuk dengannya Itulah kamu Hal yang tak pernah ada di sisi ku Tapi kau akan selalu ada disetiap kekhawatiran ku. Repost by Panji Ramdana

Untaian kata kotak penuh misteri Gelap berdebu berkerak membisu Jiwa bergelut nestapa ku kelu Sebutir kasih dicuri kau nanti Tangis tertahan keegoisan diri Ku sang dewi dalam sepi tak henti menanti Berpijarnya mentari dalam segenap kesejukan mimpi Arloji berdenting ku kecewa ini pagi kembali lagi Jangan lepaskan purnama ku pergi Nestapa ku bersama janji murahmu Biarkan misteri ini membuktikan Kepercayaan yang diagungkan telah hilang disini Disini dihati yang pernah tersakiti Rembulan yang pernah kau ceritakan Membuat ku mengadu pada malam Jika memang kau salah satu dari bintang Maka kabut malam telah menutupnya bersama dinginnya sebuah penghianatan.