Senja yang Menanti

Karena ku sendiri dan ku takut
Ku merindukanmu, lagi dan lagi bahkan sekali lagi
Ku butuh orang yang tulus padaku
Menjadikan pelita dihatiku

Terkadang jika lara kian berdusta
Menyenangi hati yang telah tersemai
Ku kutuk waktu dan menoleh dari inangku
Padahal sinar itu tak pernah bembus kian duganya

Ku mantapkan hati dalam kekesalanku
Melindungi cintanya dalam penghianatan ku
Mengenal senja liar hatipun bergetar
Andaikan kau tau rasa ini tak pernah hilang

Kunamakan indahmu senja
Yang mencintai jingga dengan sempurna
Namun jingga yang kini tak lagi sama
Hilang pergi bersama pelangi yang mendusta kembali

Akankan dugamu kembali lagi
Bersama curam penantian yang kau tangisi
Kini pelangi membawanya kembali lagi
Akankah senja yang sama masih menanti???

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Forget Me Not | a Novel by Cherry Zhang

Aku(bukan)lah Pelangi

Kita tidak begitu akrab